Mohon tunggu...
Apir Imami
Apir Imami Mohon Tunggu... Lainnya - Pujangga yang mampir sejenak di dunia

Sirami jiwa dengan zikir pada Ilahi# Ibu dari seorang buah hati penyejuk jiwa# Long life education # Life is story # Fighter

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cara Bijak Menghadapi Anak yang Peniru dan Aktif Bertanya

3 Februari 2022   02:58 Diperbarui: 3 Februari 2022   11:33 849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai orangtua tentu merasa terkejut dengan pertanyaan seperti ini. Harus berhati-hati dalam memberi penjelasan dan pemahaman. 

Kata-kata pun mesti dipilih yang mudah dimengerti dan sederhana, karena nantinya akan diingat dalam jangka lama. Nanti, setelah jawaban pertanyaannya kita berikan, maka jawaban pertamalah sebagai pegangannya. 

Jika ragu-ragu dan tidak mampu menjawab, sebaiknya ditolak baik-baik yah. Daripada generasi kita keliru dalam memahami sesuatu. Terutama untuk si anak yang tinggi daya ingatnya.

"Pintar, pertanyaannya bagus sekali, nak. Hmm... angin itu adalah ciptaan Allah (Tuhan Yang Menciptakan kita), kita hanya mampu merasakan kehadirannya tetapi tidak mampu melihat. Terus, awan itu juga ciptaan Allah, itu dia yang berada di atas langit sana (sambil menunjuk awan di langit, kita perlihatkan wujudnya secara langsung).  Terakhir, Allah adalah pencipta kita. Kita ada karena diciptakan-Nya," saya berusaha menjelaskan.

Kemungkinan pembaca ada yang lebih cerdas dalam menyusun kata-kata untuk anak tercinta. Asli nih, saat menjelaskan pertanyaan seperti ini cukup berdebar-debar jantung. Semoga dia paham.

Sejujurnya, jika anak suka bertanya dan meniru termasuk aktif. Kita pun merasa senang dengan sikapnya. Tetapi orangtua harus bersiap sedia dalam menjawab pertanyaan gampang-gampang susah dari mereka. Takut keliru dalam memberi pemahaman. 

Baiklah, untuk orangtua di luar sana jika mendapati anak yang super aktif bertanya dan meniru perilaku kita, mohon jangan diabaikan dan dianggap enteng ya. 

Sebaiknya berusahalah untuk melayani pertanyaan dari mereka semampu kita dan yuk sama-sama kita berhati-hati dalam berbuat maupun berucap di hadapan sang buah hati. Karena mereka merupakan peniru ulung yang sulit untuk disaingi.

___

Kerinci-Jambi, 03 Febuari 2022 M / 02 Rajab 1443 H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun