Mohon tunggu...
Anwar Saragih
Anwar Saragih Mohon Tunggu... Dosen - Dosen ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

Peminum Kopi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ibu Iriana dan Bulang Simalungun

17 Agustus 2019   21:35 Diperbarui: 17 Agustus 2019   21:47 1510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu rumbai yang menyatu disebelah kiri pemakai Bulang Teget, memang sengaja lebih rendah dari rumbai berbaris yang terbuka. Filosofinya, seorang istri selalu menjaga harkat martabat suaminya. Mengikat rapat segala sesuatu dalam rumah tangga mereka, tidak dibukakan ke orang lain sekalipun kepada orang tua.

Artinya Bulang Teget dalam budaya Simalungun, menjelaskan bahwa sebuah keharusan  bagi seorang perempuan menjaga nilai-nilai kebudayaan, nilai kehormatan dan nilai kebanggaan dengan 3 (tiga) ikatan yaitu pertama, terikat pada pasangan suami istri. Kedua, terikat pada orang tua dan mertua. Ketiga, terikat pada Tuhan yang Maha Pencipta.

Tentu saja, sebagai orang Simalungun, saya berharap, nilai-nilai baik ini menyatu dengan Ibu Iriana yang mendampingi Pak Jokowi dalam menjalankan roda pemerintahan di Indonesia. Diberkati selalu kesehatan, dilimpahkan kekuatan mendampingi Pak Jokowi dan Diberkahi segala kehormatan membawa Indonesia Maju.

Matur Suwun, Ibu Iriana. Terima Kasih, Dieteitupa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun