Mohon tunggu...
Antonius Zwengly Lasut
Antonius Zwengly Lasut Mohon Tunggu... Guru - SMA Negeri 1 Tompaso

Educate people is not easy, we have to educate our self before educate others. If we think teaching is hard to do then we have to try harder because the future is in our hands. For the students, don't learn for your brain but learn it for your heart. Because a bright future is on your heart.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengajar Tanpa Batas

20 Januari 2023   11:34 Diperbarui: 10 Februari 2023   20:56 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meneliti dan mengumpulkan informasi

  • Merencanakan dan merancang solusi

  • Melaksanakan dan melaksanakan proyek

  • Merefleksikan dan mengevaluasi proyek

  • Seorang guru memainkan peran penting dalam pembelajaran berbasis proyek, dengan memberikan bimbingan, dukungan, dan umpan balik selama proses berlangsung. Guru juga membantu siswa untuk mengembangkan pemikiran kritis dan keterampilan pemecahan masalah, dan untuk menilai kemajuan mereka sendiri.

     

    1. Pendidikan Jarak Jauh: Metode ini menggunakan berbagai media, seperti surat, televisi, dan internet, untuk menyampaikan instruksi kepada siswa yang tidak hadir secara fisik di kelas tradisional. Pendidikan jarak jauh adalah metode penyampaian instruksi kepada siswa yang tidak hadir secara fisik di kelas tradisional. Metode ini menggunakan berbagai media, seperti surat, televisi, dan internet, untuk menyampaikan instruksi dan sumber daya pendidikan kepada siswa. Pendidikan jarak jauh dapat mencakup instruksi sinkron (waktu nyata) atau asinkron (bergerak sendiri), dan dapat menawarkan berbagai kursus dan program, mulai dari pendidikan dasar dan menengah hingga pelatihan kejuruan dan program gelar tingkat universitas. Pendidikan jarak jauh dapat bermanfaat dalam beberapa cara, termasuk:

    1. Aksesibilitas: Ini dapat memberikan akses ke pendidikan bagi individu yang tinggal di daerah terpencil atau tertinggal, atau yang menghadapi hambatan terhadap pendidikan tatap muka tradisional.

    2. Fleksibilitas: Memungkinkan siswa untuk belajar dengan kecepatan dan jadwal mereka sendiri.

    3. Hemat biaya: Ini bisa lebih terjangkau daripada pendidikan tatap muka tradisional, karena tidak mengharuskan siswa membayar kamar dan pondokan atau transportasi.

    4. Ragam: Ini menawarkan berbagai macam kursus dan program, memungkinkan siswa untuk belajar tentang berbagai mata pelajaran dan mengejar jalur karir yang berbeda.

    5. HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      5. 5
      6. 6
      7. 7
      8. 8
      9. 9
      10. 10
      11. 11
      12. 12
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
      Lihat Pendidikan Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun