Singkat kata, jika disimpulkan ke depannya HR di Indonesia akan semakin berhadapan dengan isu-isu yang paradoks, yang tampaknya saling bertentangan seperti ini. Tapi, HR harus memberi ruang dan mengakomodirnya. Jadi diantara misalkan, memberikan ruang kebebasan berekspresi, tapi juga memberikan kerangka ekspresi agar tidak menjadi liar. Mengikuti konsep umum dan global, tapi juga memberi ruang buat perbedaan dan penyesuaian. Mengakomodasi keinginan dan kemauan pihak buruh, tapi juga menegaskan aturan-aturan yang tak bisa ditawar-menawar demi kelagsungan hidup organisasi.
Disinilah HR Indonesia dalam tahun-tahun mendatang ini akan dituntut untuk menjadi HR yang diplomatis, fleksibel dan agile (mampu menyesuaikan diri dengan gerak yang lincah) menghadapi isu-isu baru yang bisa muncul dengan begitu cepatnya seiring dinamisnya tata industri dan peraturan pemerintah yang bisa muncul dan terbit setiap waktu. Yang terkadang bisa berbeda dari sebelumnya, dan muncul dalam waktu yang singkat.
So, khususnya buat team HR, tahun 2021 inj, bakalan ada banyak masalah besar ataukah peluang besar, menurutmu?
(Tim HR Excellency: Anthony Dio Martin, Max Sandy, Dian Riupassa, Ahmad Madu, Efina Kartolo)
Website: www.anthonydiomartin.com atau www.hrexcellency.com.
Instagram: @anthonydiomartin atau youtube channel: Anthony Dio Martin Official
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI