Saran saya, penting sekali bagi trainer untuk paham mengenai sistem dan situasi dimana peserta harus mengaplikasikannya.
Lantas, pertanyaan berikutnya diinspirasikan dari level ke 3. Intinya, supaya bisa memberikan dampak seperti itu, perilaku dan perubahan apakah yang perlu terjadi?
Di level ini, pikiran trainer adalah memikirkan tips serta strategi apa yang harus dilakukan. Konsep dan teori tidak cukup! Trainer harus memikirkan apa action plan apa yang cocok. Kasih tips, ide. Kasih strategi.
Setelah itu, level berikutnya adalah memikirkan supaya terjadi perubahan perilaku, pengetahuan apakah yang dibutuhkan?
Tema utama disini adalah kemampuan si trainer untuk menata dan menstrukturkan pengetahuan yang dimiliki.
Untuk yang satu ini, ingatlah kalimatnya Einstein, "Seorang yang jenius itu mempermudah dan menyederhanakan, bukan merumitkan". Jadilah trainer jenius.
Dan akhirnya, pertanyaan terakhir, bagaimana membuat suasana pembelajaran menyenangkan sehingga peserta merasa puas?
Hal terpenting disini, terkait dengan metode dan variasi pembelajaran yang terjadi.
Nah, di sinilah trainer keren berpikir, tatkala peserta bosan, salahkanlah diri Anda sebagai trainer, bukan peserta.
So, sudahkah Anda menjadi trainer yang berdampak?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H