Prinsip "Hang" (5 Hang)
- Hang-Uripi: Mewujudkan kehidupan yang baik dan bermartabat.
- Hang-Rungkepi: Memiliki keberanian untuk berkorban demi kebaikan bersama.
- Hang-Ruwat: Menyelesaikan masalah dengan bijaksana.
- Hang-Ayomi: Memberikan perlindungan dan rasa aman kepada rakyat.
- Hang-Uribi: Menyalakan semangat dan memotivasi orang lain.
Prinsip "Ha" (3 Ha)
- Ha-Mayu: Menciptakan harmoni, keindahan, dan kerukunan dalam masyarakat.
- Ha-Mengkoni: Membentuk persatuan yang kokoh di antara masyarakat.
- Ha-Nata: Mampu mengatur dan menata kehidupan sosial dengan baik.
Ajaran Mangkunegaran IV menekankan pentingnya integritas, keberanian, ketulusan, dan kedekatan dengan masyarakat. Nilai-nilai ini relevan dalam membentuk pemimpin yang dapat mencegah korupsi, menegakkan hukum dengan adil, dan melayani dengan sepenuh hati. Implementasi nilai-nilai ini di era modern dapat memperkuat fondasi kepemimpinan yang bertanggung jawab dan penuh empati terhadap rakyat.
Kepemimpinan dan spiritualitas dari Serat Wedhatama oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IV (1853-1881)
Prinsip Kepemimpinan Menurut Serat WedhatamaÂ
Eling lan Waspada
Seorang pemimpin harus senantiasa mengingat Tuhan, berhati-hati dalam bertindak terhadap sesama, serta peka terhadap kondisi lingkungan. Hal ini menekankan hubungan vertikal (dengan Tuhan) dan horizontal (dengan manusia dan alam).Atetambo yen wus bucik
Artinya, jangan sampai memperbaiki sesuatu setelah terluka. Pemimpin harus bertindak preventif, bukan reaktif.Awya mematu nalutuh
Menghindari sifat angkara murka dan perbuatan nista yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.Gonyak-ganyuk ngelingsemi
Menghindari perilaku yang memalukan, seperti kurang sopan santun dan berbicara sembarangan.-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!