Media sosial juga sering menjadi platform bagi perilaku bullying dan pelecehan online. Fenomena cyberbullying dapat menyebabkan trauma emosional, stress, depresi dan bahkan dapat mengarah pada masalah Kesehatan mental yang serius. Â Anomitas di media sosial sering membuat masalah menjadi lebih buruk. Karena indetitas pelaku bisa disembunyikan, beberapa orang merasa bebas untuk berperilaku yang tidak baik. Hal ini bisa meningkatkan kecemasan bagi korban dan menciptakan lingkungan yang tidak sehat secara mental.
- Kecanduan Media Sosial Dan gangguan Tidur
Penggunaan berlebihan media sosial dapat mengakibatkan kecanduan yang belerbih, yang selanjutnya dapat mengganggu waktu tidur dan pola makan individu. Ini dapat berdampak negative pada produktivitas dan Kesehatan mental mereka.
- Meningkatkan Rasa Cemas
Konten negative atau berita buruk yang sering muncul di media sosial dapat meningkatkan kecemasan pengguna. Ketika individu terus-menerus terpapar informasi yang menakutkan atau meresahkan, hal ini membuat mereka cemas berkepanjangan tidak baik untuk Kesehatan mental mereka dan bahkan memicu gejala depresi.
Banyak penelitian yang telah dilakukan untuk mengeksplorasi hubungan antara media sosial dan Kesehatan mental. Â Sebuah studi oleh Primack et al.(2017) menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan rasa isolasi sosial pada pemuda amerika serikat. Penelitian ini menggunakan survei melibatkan 1,787 individu berusia 19-32 tahun dan menemukan bahwa mereka yang menggunakan media sosial lebih lama memiliki dua kali lipat kemungkinan merasa lebih terisolasi dibandingkan dengan mereka yang menggunakan media sosial lebih sedikit. Namun tidak semau penelitian sepakat mengenai dampak negatifnya, karena ini tergantung dari pengguna menggunakan media sosialÂ
Cara Mengelola Penggunaan media SosialÂ
      Untuk mengurangi dampak negative media sosial pada Kesehatan mental dan memaksimalkan manfaatnya, ada beberapa cara yang dapat diterapkan.
- Kurangi Perbandingan Sosial
Sadari bahwa apa yang ditampilkan di media sosial sering kali merupakan versi terbaik dari kehidupan seseorang. Jadi fokuslah pada pencapaian diri sendiri dan bangga dengan pencapaian itu daripada membandingkan diri dengan orang lain.
- Cari Dukungan
Jika anda merasa terganggu dengan penggunaan media sosial atau mengalami masalah Kesehatan mental lainnya, jangan ragu untuk mencari bantuan dari professional seperti psikolog dan teman atau keluarga dekat.
- Batasi Waktu Penggunaan
Tatapkan batas waktu menggunakan media sosial setiap harinya. Untuk mengurangi resiko kecanduan media sosial dan luangkan waktu unruk beraktivitas lain yang lebih produktif
- Pilah konten
Pilih konten yang positif dan inspiratif, ikuti akun akun yang memberikan inspirasi positif dan dukungan terhadap Kesehatan mental. Hindari akun atau postingan yang memicu perasaan negative atau perbandingan sosial.
- Kesadaran diri
Selalu sadar akan perasaan dan kondisi mentalnya saat menggunakan media sosial. Jika merasa cemas dan depresi, pertimbangkan untuk menggunakan media sosial dan mengambil istirahat dam mencari dukungan dari teman, keluarga atau yang professional.