Hidangan utama, ayam lado hijau Koto Gadang, tersaji di tengah meja dengan aroma yang menggoda.
Om Alex dan Ayah Lie, Aidan, sudah duduk menunggu dengan senyum lebar. "Wah, baunya luar
biasa. Pasti enak sekali ini," kata Om Alex sudah bersiap di atas meja makan.
Setelah semua hidangan sudah tersaji, mereka mulai makan bersama. Setiap suapan penuh dengan
rasa yang kaya, perpaduan antara pedasnya cabe hijau dan gurihnya santan.
"Ayam lado hijaunya sukses besar," kata Ayah Lie sambil mengacungkan jempol.
Setelah makan siang yang memuaskan, mereka berbincang sebentar di ruang tamu dengan perbincangan yang hangat Lie dan Ister, mereka berdua menghabiskan waktu di taman sebelah rumah Ister, dibawah pohon besar. Mereka menghabiskan waktu dengan bercanda dan bermain
Bersama hingga tak terasa waktu sudah sore akhirnya Bunda Lie memanggil dan menyuruhnya agar memasuki mobil, saatnya mereka pulang kerumah.
"Kami pulang lagi ya! Acara nya sangat menyenangkan kapan kapan kami kemari lagi!" ucap Bunda
Lie sambil memasuki mobil dan melambaikan tangan kearah keluarga Ister.
Sebelum pergi, Lie memeluk Alister. "Kapan-kapan Lie akan kemari lagi, ya!" katanya dengan semangat dan memeluk Lie sangat erat. Setelah memeluk Ister cukup lama Lie pun masuk kedalam mobilnya sambil melambai kearah Alister.