Mohon tunggu...
Siska Dewi
Siska Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Count your blessings and be grateful

Previously freelance writer https://ajournalofblessings.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama FEATURED

Wahai Bumil, Waspadai Diabetes Gestasional

21 November 2020   06:30 Diperbarui: 24 Mei 2022   14:47 1664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Faktor risiko diabetes gestasional (sumber: p2ptm.kemkes.go.id)

Sebagai seorang Katolik, Lola berusaha menghadiri Misa setiap hari. Sambil tertawa, ia mengatakan bersyukur bahwa pada saat ia hamil, belum ada pandemi Covid-19. Ia juga bersyukur bahwa jarak antara rumah dan gereja dapat ditempuhnya dengan berjalan kaki.

“Sekarang jika aku refleksikan kembali, aku sungguh bersyukur atas semua kemewahan yang Tuhan beri. Jalan kaki dari rumah ke gereja pulang pergi memberi aku aktivitas fisik yang cukup. Saat berjalan kaki pulang dari gereja, aku juga mendapatkan sinar matahari yang cukup.

Dengan merefleksikan firman Tuhan yang diwartakan dalam Liturgi Sabda, aku dituntun untuk lebih mengenal diri sendiri. Ada waktu aku merasa ditegur oleh firman Tuhan. Aku mohon ampun dan membuat resolusi untuk memperbaiki diri. Ada waktu aku merasa diteguhkan oleh janji-janji Tuhan.

Sakramen Ekaristi yang aku terima setiap pagi, memberi aku kekuatan di dalam menjalani sisa kehamilanku. Ketika aku menatap Hosti yang diangkat Pastor pada saat konsekrasi, aku menyerahkan seluruh diri dan bayiku kepada Allah yang maha kasih.

Penyerahan itu memberiku ketenangan yang luar biasa. Aku percaya, aku dan bayiku akan baik-baik saja sampai tiba saatnya dia melihat dunia. Kami berdua aman dalam tangan Tuhan.”

Menjaga Asupan Makanan

Setelah pulang dari rumah sakit, Lola tetap menjalankan diet rendah gula. Agar kebutuhan nutrisi janinnya terpenuhi, ia juga berkonsultasi dengan dokter gizi.     

“Aku berusaha mematuhi semua pantangan dan aturan diet. Dokter gizi menyarankan mengganti gula pasir dengan pemanis alami lain yang lebih sehat. Karena aku juga hobi masak, aku benar-benar menikmati proses mengolah menu diet dengan bahan-bahan yang disarankan dokter gizi. Jika ada orang yang merasa bahwa diet itu menyiksa, aku tidak demikian. Aku menjalani diet dengan bahagia.” cerita Lola sambil tertawa.

Dukungan Suami

Lola juga bersyukur memiliki suami yang selalu mendukung. “Dia menemani aku ke gereja setiap hari. Aku merasa sungguh diberkati. Setiap hari pulang pergi gereja kami berjalan bergandengan tangan. Pada saat kami berlutut bersama menghadap altar, aku tahu, dia berdoa untukku dan untuk bayi kami. Itu, sesuatu banget.”

Sambil tersenyum dengan mata berkaca-kaca penuh haru, Lola melanjutkan ceritanya, “Setiap akhir pekan atau hari libur, dia menemani aku memasak. Saat aku perlu bercerita, dia menjadi pendengar yang baik.

People photo created by tirachardz - www.freepik.com
People photo created by tirachardz - www.freepik.com

Dia membaca catatan kadar gula darahku, memastikan semua dalam rentang normal. Dia menemani aku kontrol ke dokter dan mengikuti tumbuh kembang janinku. Dukungan dan cintanya yang demikian besar memampukan aku menjalani kehamilanku hingga tuntas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun