Oleh Veeramalla Anjaiah
India adalah negara adidaya dalam hal "penduduk" dan "di depan China sekarang", Azali Assoumani, kata ketua Uni Afrika (UA) pada tanggal 10 September setelah UA resmi menjadi anggota tetap G20, kelompok ekonomi terbesar di dunia, pada 9 September di New Delhi.
Assoumani, Presiden Persatuan Komoro mengatakan ada cukup ruang bagi India di Afrika, negara adidaya kelima di dunia.
"India adalah negara adidaya kelima di dunia jadi ada cukup ruang bagi India di Afrika. Kita juga tahu bahwa India sangat kuat hingga bisa terbang ke luar angkasa. Jadi kita tinggal berkoordinasi [...] India adalah negara adidaya dalam hal jumlah penduduk [...] India kini berada di depan China," ujar Assoumani yang dikutip oleh kantor berita ANI.
Ketua UA juga memuji India atas kemajuannya dalam penelitian luar angkasa.
Assoumani mengatakan itu adalah momen yang emosional baginya, ketika Perdana Menteri India Narendra Modi memeluknya setelah secara resmi memasukkan UA ke dalam keluarga G20.
Ketua UA menambahkan bahwa menurutnya akan ada perdebatan sebelum diambil keputusan untuk memasukkan UA ke dalam keluarga G20, namun UA diumumkan sebagai bagian dari keluarga G20 pada awal pertemuan puncak dua hari pada tanggal 10 September.
"Saya hampir menangis. Itu merupakan perasaan yang luar biasa bagi saya. Karena sebenarnya kami mengira akan ada perdebatan dan kemudian akan diambil keputusan, tetapi di awal KTT diumumkan bahwa kami adalah anggota," kutip ANI dari ucapan Assoumani.
Pada 9 September, Modi mengadakan pertemuan dengan Assoumani dan mengucapkan selamat kepadanya atas bergabungnya blok Afrika ke dalam G20.
"Pertemuan yang sangat bermanfaat dengan @PR_AZALI. Sekali lagi mengucapkan selamat kepadanya karena @_ AfricanUnion bergabung dengan keluarga G20. Komoro sangat penting bagi Visi SAGAR India. Pertimbangan kami mencakup cara-cara untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang seperti pelayaran, perdagangan dan lainnya," tulis Modi di X.