Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

India Dapat Membuat Rudal Hipersonik dalam Lima Hingga Enam Tahun, Kata CEO BrahMos

27 Juni 2022   22:19 Diperbarui: 27 Juni 2022   22:47 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rudal BrahMos India | Sumber: Indian Express 

DRDO berhasil menguji Kendaraan yang Diperagakan oleh Teknologi Hipersonik (HSTDV) pada bulan September 2020, dan menampilkan teknologi scramjet pernapasan udara hipersonik.

Menurut sumber terpercaya, India telah mengembangkan mesin kriogeniknya sendiri dan mendemonstrasikannya dalam penerbangan 23 detik. India akan mencoba untuk membuat rudal jelajah hipersonik, menggunakan HSTDV.

Beberapa sumber mengatakan hanya Rusia yang telah membuktikan kemampuan rudal hipersoniknya sejauh ini, sementara China telah menunjukkan kapasitas HGV-nya. India diharapkan dapat memiliki sistem senjata hipersonik dalam waktu lima hingga enam tahun, dengan kemampuan jarak menengah hingga jarak jauh.

Selama bertahun-tahun, India telah mengembangkan beberapa sistem rudal seperti Nag, peluru kendali antitank, Heli-Nag, rudal yang dapat ditembakkan dari helikopter, rudal anti-Tank (SANT) Stand Off, Akash, rudal permukaan-ke-udara jarak pendek, rudal SAM jarak menengah, rudal SAM jarak pendek, Astra, rudal Udara ke Udara Luar Jangkauan, dan Rudram, Rudal Anti-Radiasi Generasi Baru.

Di antara semua rudal buatan India, yang paling penting adalah Agni, rudal jarak jauh hingga jarak 5.000 kilometer. Ada enam jenis Agni dari seri Agni I hingga Agni VI, yaitu jarak jauh, berkemampuan nuklir, rudal balistik permukaan-ke-permukaan.

Satu lagi adalah Prithvi, rudal balistik jarak dekat permukaan-ke-permukaan taktis (hingga 300 kilometer). Ada jenis rudal Prithvi I, Prithvi II dan Prithvi III.

Ada juga rudal lain yang disebut Dhanush, yang merupakan varian dari rudal permukaan-ke-permukaan atau kapal-ke-kapal Prithvi III. Dhanush mampu membawa hulu ledak konvensional maupun nuklir dengan kapasitas muatan 500-1.000 kg dan dapat menyerang target dalam jarak 350 km.

Rudal BrahMos India | Sumber: Indian Express 
Rudal BrahMos India | Sumber: Indian Express 

Pengembangan rudal hipersonik oleh India akan mengubah keseimbangan militer di kawasan Indo-Pasifik.

Menurut Global Fire Power 2022, India adalah kekuatan militer terkuat keempat di dunia setelah AS, Rusia dan China. Tahun ini, India mengalokasikan $70,6 miliar untuk militernya untuk tahun 2022-2023.

India berkomitmen kuat untuk kawasan Indo-Pasifik yang damai, bebas dan terbuka yang memiliki sistem berbasis aturan. India sedang melakukan upaya serius untuk membangun kemampuan militernya yang bisa menandingi China.

Penulis adalah seorang jurnalis senior yang berbasis di Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun