Mohon tunggu...
Anita Puspitasari
Anita Puspitasari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang yang berharap eksistensi dirinya berpengaruh positif pada orang di sekitarnya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi antar Materi Modul 3.2: Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya

25 Februari 2024   11:48 Diperbarui: 25 Februari 2024   11:49 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada modul 2.1 membahas tentang pembelajaran untuk memehuhi kebutuhan belajar murid. Sehingga materi pengelolaan sumber daya di sekolah muaranya adalah bagaimana kebutuhan belajar murid dapat terpenuhi secara optimal dengan terkelolanya sumber daya berupa tujuh asset yang ada di lingkungan sekolah,

Pada modul 2.2 Pendekatan asset atau kelebihan memunculkan peserta didik yang mampu berkembang baik aspek sosial maupun emosional. Karena mereka merasa tidak terhakimi karena kekurangannya, melainkan difasilitasi untuk dilejitkan potensinya.

Pada modul 2.3 Supervisi pendidikan dilakukan dengan menggunakan teknik coaching sehingga dalam setiap permasalahan yang timbul dalam kegiatan pembelajaran di sekolah seorang coachee dapat menemukan jawabannya sendiri dengan menganalisis asset atau kelebihan yang ada di lingkungan sekolah dan memberdayakan ketujuh modal dengan cara yang baik sehingga menimbulkan karakter solutif.

Pada modul 3.1 membahas tentang pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai kebajikan. Dalam proses pembelajaran di sekolah tak dapat dipungkiri akan menemukan banyak kasus dan tantangan yang harus diselesaikan. Seorang pemimpin pembelajaran hendaknya memaknai setiap nilai-nilai kebajikan yang berlaku secara universal, sehingga dalam pegambilan keputusan dapat dilakukan dengan menggunakan paradigma, prinsip dan langkah-langkah dalam pengujian sebuah keputusan. Pertimbangan ini tentunya dengan mempertimbangkan dalam segala aspek, terutama memaksimalkan modal utama yang tersedia di lingkungan dan berpikir berbasis kelebihan yang dimiliki oleh sekolah.

4. Ceritakan pula bagaimana hubungan antara sebelum dan sesudah Anda mengikuti modul ini, serta pemikiran apa yang sudah berubah di diri Anda setelah Anda mengikuti proses pembelajaran dalam modul ini.

Sebelum mempelajari modul ini, saya hanya berfokus pada kelemahan atau kekurangan, sehingga saya berusaha memperbaiki kekurangan dengan berbagai cara. Ketika terbentur regulasi dan finansial saya merasa kecewa dan gagal sehingga saya merasa putus asa dan pasrah pada keadaan, sehingga tidak ada penyelesaian atau perubahan yang terjadi. 

Setelah mempeajari modul ini, saya mendapat insight baru berupa perubahan pola pikir berbasis kelebihan atau keunggulan yang kita miliki. Bagaimana cara kita menganalisis ketujuh modal yang ada di lingkungan sekitar sekolah dan bagaimana cara mngelolanya dengan optimal. Dengan pemikiran ini saya merasa apapun permasalahan yang terjadi dapat diselesaikan dengan pemikiran yang lebih positif, kreatif dan inovatif. Di dalam surat Al-Insyirah ayat 5--6, Allah telah menegaskan, "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun