Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini
Langkah-langkah yang saya lakukan untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebut adalah membuat perangkat pembelajaran yang sesuai dengan tema pada hari itu, karena tema hari itu adalah tanaman maka saya menghadirkan media konkret yaitu buah pisang, dan agar anak-anak lebih tertarik dengan kegiatan pengenalan bentuk-bentuk bangun datar (geometri) saya membuat media bermain KOTAK GEOBOARD dengan kegiatan membentuk bangun datar menggunakan karet gelang pada kotak geoboard untuk mengumpulkan bahan membuat pisang coklat yaitu bentuk lingkaran untuk mendapat piring, persegi untuk mendapat pisang, segitiga untuk mendapat coklat, dan prsegi panjang untk mendapat pisau.
Kemudian anak-anak saya ajak untuk membuat pisang coklat dengan mmotong pisang membentuk bangun datar (geometri) dan diklasifikasikan berdasar bentuknya. Saya juga mengajak anak-anak melihat video melalui leptop sehingga anak-anak lebih semangat dengan kegaiatan pada hari itu.Â
Saya menggunakan strategi PBL (problem Based Learning) yakni strategi pembelajaran berbasis masalah, dimana saya melakukan pengamatan pada kelas dan menggali masalah pembelajaran yang ada dikelas sehingga saya bisa membuat media kotak geoboard dan menerapkan metode pembelajaran bermain.
Proses dalam mengenalkan bentuk-bentuk bangun datar (geometri) saya mengajak anak-anak untuk belajar sambil bermain disesuaikan dengan RPPH yang saya buat. Sumber daya yang diperlukan dalam proses ini yakni media kotak geoboard, buah pisang, RPPH dan seluruh anak-anak kelompok A.
Refleksi Hasil dan dampakÂ
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Â Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut
Dampak dari aksi yang saya lakukan sesuai langkah-langkah diatas tersebut dapat mengatasi masalah yang tejadi pada kelas saya. Hal ini terlihat, dari 7 peserta didik yang belum mampu mengklsifiksikan benda berdasarkan bentuk bangun datar (geometri) hanya 2 peserta didik yang masih bingung membedakan persgi dengan persegi panjang, dan membuat bentuk segitga ketika kegiatan membentuk pola bangun datar pada kotak geoborad dan memotong pisang.
Sedangkan 5 lainnya dalam kegiatan megklasifikasikan bentuk pisang coklat berdasar bentuk bangun datar (geometri) anak-anak sudah bisa. Juga saat kegiatan tanya jawab anak-anak berebut untuk menjawab dan menunjukkan bentuk bangun datar yang saya tanyakan.Â
Hasil dari penerapan metode bermain menggunakan media kotak geoboard efektif diberikan pada anak usia 5-6 tahun, karena dengan kegiatan bermain anak-anak akan mendapatkan pengalamannya secara tidak langsung, dan dalam media yang saya buat menggunakan bahan yang aman bagi anak, berwarna menarik, juga menghadirkan benda konkret yaitu buah pisang sebagai pendukungnya.Â
Sehingga anak-anak bisa bereksplorasi secara langsung dalam proses pembelajaran. Terdapat respon positif dari orag tua, yaitu oarng tua mau untuk diajak bekerjasama dengan membiarkan anak-anak belajar secara mandiri bersama guru tanpa harus ditunggu didalam kelas. Orang tua sudah mau meberi kepercayaan pada anaknya supaya lebih mandiri.Â