Mohon tunggu...
Humaniora

Gagal Paham Cecep Gaos dalam Membedah Artikel Syifa Ann Tentang Plagiarisme Oleh Afi

11 Juni 2017   05:12 Diperbarui: 20 Juni 2017   07:41 775
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kenapa Cecep Gaos harus suudzon pada Syifa Ann?  Syifa Ann itu terverifikasi biru loh. Secara logika yang punya terverifikasi biru itu sangat kecil kemungkinannya untuk melakukan hoax ataupun mengada-ada dengan sengaja. Terlalu besar resikonya.

Terlalu sepele yang menjadi Dasar Cecep Gaos mencurigai Syifa Ann. Dengan melihat ada perbedaan jenis Font langsung menganggap Syifa Ann Berbohong? Ini tentu tidak bisa begitu.

Setiap HP bisa dirubah format fontnya.  Tampilan Facebook di HP dengan di Laptop juga berbeda.  Begitu juga dengan menggunakan Browser yang berbeda, tampilan Facebook pun juga berbeda antara masing-masing browser.

Saya pikir kita tidak perlu masuk ke perdebatan sepele soal font.  Lihat saja garis besar artikel Syifa.

Syifa menjelaskan dan menggambarkan Status Afi yang sama isinya dengan Puisi Tiffany Blenvis.  Penjelasannya sangat runut dan gamblang.  Syifa juga mencantumkan 2 link Facebook  yang  sudah menjadi Story karena posting aslinya sudah dihapus.

2 Link Facebook itu yang satu berisi (story) Status Afi lengkap dengan komentar-komentar netizen dibawahnya, dan yang satu lagi berisi Permintaan  Konfirmasi dari Syifa Ann terhadap Afi bahwa mengapa  isi status Afi sama persis dengan puisi Tiffany Blenvis.

Jadi Cecep Gaos salah besar dengan mengatakan Syifa Ann tidak mencantumkan link yang bisa membuktikan artikelnya.

Mengapa  Syifa Ann berani mengkonfirmasi langsung  ke Afi tentang apa yang ditulisnya kalau memang itu tidak benar?

Semoga kita semua untuk berikutnya tidak perlulah ribut-ribut membela adik-adik kita yang sudah jelas salah.  Salah ya salah, benar ya benar.

Begicuh.

Ini Link yang dicantumkan Syifa Ann :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun