Mohon tunggu...
andy rusdiyanto
andy rusdiyanto Mohon Tunggu... Guru - Penikmat seni

Seseorang yang belajar untuk berIMAJINASI

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Serpihan Cinta yang Retak

31 Mei 2024   22:25 Diperbarui: 31 Mei 2024   23:16 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap pecahan mengingatkan, pada kenangan yang dulu.  

Akankah kita mampu satukan serpihan ini?  

Ataukah kita harus relakan, biarkan cinta ini berlalu?

 

Dalam sunyi, mari kita renung,  

Adakah yang kita cari dalam hati?  

Sebelum kita benar-benar hilang,  

Mari mencoba, meski hanya sekali saja.

 

Di ujung asa, lentera didamba,  

Jikalau mau berjuang, mungkin cinta akan kembali.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun