Mohon tunggu...
Andries Kooswinanto
Andries Kooswinanto Mohon Tunggu... Lainnya - Pensiunan

seorang pekerja sosial masyarakat yang khususnya peduli pada anak dan pernah melayani di Salatiga, Poso, Sumatra Barat, Rote Ndao, Flores Timur, Melawi, Tojo Una Una dan Parigi Moutong.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Seribu Kunang-kunang

1 Januari 2025   18:23 Diperbarui: 1 Januari 2025   18:23 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Lihat itu mulai terlihat sinarnya kuning, merah, hijau dan orange. Tunggu hingga mereka berkumpul banyak !"

" Kunang kunang !" teriak Risky dengan gembira.

Risky bersiap dengan cameranya. Kunang kunang itu menyerupai kembang api yang meluncur ke atas dengan berbagai warna sinarnya. Risky takjub melihatnya, tak pernah lagi dia melihat kunang kunang di kotanya. Beberapa foto langsung dia upload di WA group kelasnya.

Alarm menunjukkan pukul 24 berbunyi di jam tangan ayahnya. Kakeknya menunjuk di sebuah titik kejauhan. Kembang api di beberapa kota di lereng Gunung Merbabu di kejauhan mulai terlihat membelah langit. Indah sekali pesta kembang api di beberapa kota terlihat indah dari atas lereng gunung itu.

Kembali Risky meng-upload foto dan videonya. Semua teman mengagumi suasana pergantian tahun dari lereng gunung. Bahkan ibu gurunya berkomentar ingin ikut bermalam di pondok jika diijinkan.

Kunang kunang masih terlihat berkelap kelip di kejauhan. Risky tertidur di dalam- sleeping bag-nya, sambil tersenyum bahagia.

Merbabu, Desember 2023

Andrieska HP

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun