Mohon tunggu...
andrianamaretha
andrianamaretha Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiwa

hai, aku seorang ekstrovert dan memiliki minat untuk menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Permasalahan Global Dalam Problematika Pembelajaran di Sekolah Dasar

20 Desember 2024   09:28 Diperbarui: 20 Desember 2024   09:27 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

7. Artificial Itelligence

Solusi untuk mengatasi permasalahan pemahaman tentang artificial intelligence (AI) di kalangan siswa sekolah dasar dapat diterapkan melalui pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif di kelas. Salah satunya adalah dengan mengenalkan konsep AI melalui game dan aplikasi edukatif yang dirancang untuk membantu siswa memahami bagaimana AI bekerja dalam kehidupan sehari-hari. Game dan aplikasi ini dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus mendidik, mengajarkan siswa cara kerja AI secara sederhana. Selain itu, penggunaan video animasi yang pendek dan mudah dipahami, seperti yang tersedia di YouTube atau platform edukasi lainnya, juga dapat membantu siswa memahami konsep AI dengan ilustrasi visual yang menarik. Dengan pendekatan ini, siswa dapat lebih mudah mengerti bagaimana teknologi AI berfungsi dan pentingnya pengaruhnya di dunia modern, sehingga mereka dapat mengembangkan pemahaman yang positif dan kritis tentang teknologi ini sejak dini.

SIMPULAN

Simpulan

Permasalahan global seperti sampah, kemiskinan, hak disabilitas, kekerasan seksual, pemanasan global, kesehatan mental, dan kecerdasan buatan (AI) memiliki dampak signifikan terhadap pembelajaran di sekolah dasar dan memerlukan pendekatan yang integratif dalam kurikulum. Solusi yang diterapkan melalui pendidikan di kelas, seperti pengenalan konsep dasar melalui diskusi, permainan peran, proyek kolaboratif, dan penggunaan teknologi edukatif, dapat membantu siswa memahami dan mengembangkan empati serta keterampilan kritis untuk mengatasi isu-isu tersebut. Integrasi pengajaran ini tidak hanya meningkatkan kesadaran siswa tetapi juga menanamkan nilai-nilai penting yang akan membekali mereka untuk berkontribusi dalam menghadapi tantangan global di masa depan.

Saran

Saran yang dapat diberikan untuk meningkatkan pembelajaran tentang isu-isu global di sekolah dasar mencakup peningkatan pelatihan guru agar mampu mengintegrasikan topik-topik tersebut dengan metode yang menarik dan efektif. Penggunaan teknologi, seperti aplikasi edukatif dan video animasi, dapat membantu siswa memahami konsep yang kompleks secara menyenangkan. Pendekatan holistik dalam kurikulum, yang mencakup pendidikan karakter dan empati, penting untuk membentuk siswa yang peduli sosial. Kolaborasi dengan orang tua dan komunitas juga dapat memperkuat pembelajaran dan penerapan nilai di kehidupan sehari-hari. Proyek kelas dan kegiatan praktis, seperti kampanye pengurangan sampah dan program penggalangan dana, membantu siswa merasakan dampak positif dari tindakan mereka. Penekanan pada pengembangan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis dan kolaborasi, penting untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan global. Terakhir, pemantauan dan evaluasi berkala diperlukan untuk menyesuaikan metode pembelajaran agar lebih relevan dan efektif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa.

RUJUKAN

https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/85-dampak-plastik-terhadap-lingkungan?utm_source https://www.kompas.com/global/read/2024/10/17/172700970/pbb--1-1-miliar-orang-hidup-dalam-kemiskinan-akut-separo-tinggal-di?utm_source

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun