Mohon tunggu...
SITUMORANG YOSUA
SITUMORANG YOSUA Mohon Tunggu... Akuntan - To celebrate life, to do something good for others

Writing is living in eternity. Your body dead, your mind isn't.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

ART: Indonesia Darurat Transportasi Publik

13 Juni 2024   00:57 Diperbarui: 13 Juni 2024   01:33 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini dikarenakan tarif yang dikenakan kepada golongan tersebut juga berbeda. Subsidi yang diberikan oleh pemerintah bisa lebih tepat sasaran karena si penerima subsidi sulit digantikan oleh penerima manfaat lain yang tidak semestinya. Tidak seperti BBM jenis Pertalite misalnya, yang bisa digunakan oleh golongan miskin dan kelas menengah dengan biaya yang sama, yaitu Rp 10.000.

Patut ditunggu, apakah wacana yang disampaikan oleh Presiden Jokowi akan ditindaklanjuti dengan lebih serius atau cuma sekedar isapan jempol belaka.

Sudah saatnya Pemerintah Daerah dan Pemerintah Kota lebih berani dalam mengimplementasikan rencana dan gagasan-gagasan yang lebih menyentuh seluruh lapisan masyarakat, secara khusus masyarakat kelas menengah dan kelas bawah yang jumlahnya dominan. Porsi anggaran diharapkan lebih tepat sasaran, tidak hanya habis untuk belanja pegawai yang wujudnya tidak jelas.

Horas!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun