Mohon tunggu...
R. ANDRY DANOESUBROTO
R. ANDRY DANOESUBROTO Mohon Tunggu... Wiraswasta - Antivirus Analyts

Tinggal di Lampung, CEO sebuah perusahaan Internasional Freight Forwading

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Virus Corona: Antara FKMUI, Pemerintah, dan Dunia Ekspor

21 April 2020   07:25 Diperbarui: 21 April 2020   07:37 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu bagaimana dengan kondisi pihak-pihak lain yang terlibat dalam industri dan perdagangan internasional ini, seperti Forwading, Agent, termasuk Shipper dan Consignee, serta pihak seperti Surveyor, dan juga lainnya? Tentu saja sangat-sangat berpengaruh dan dapat dikatakan lebih dari "Survival Mode".

Di sektor perdagangan internasional ini, ada banyak pihak yang terlibat dalam satu alur export, termasuk ada unsur pemerintahan yang bertindak sebagai regulator serta ada juga yang bertindak sebagai suvervisor. Itu belum termasuk pihak-pihak non pemerintah seperti yang saya tulis diatas. Dan perlu dingat, selama pandemi Corona sejak diumumkan oleh WHO, perlahan tapi pasti juga, para pekerja-pekerja sektor ini, pun mulai berguguran.

Masalah kembali timbul, apabila negara kita menerapkan PSBB secara serentak di seluruh tanah air, sebagaimana banyak negara menerapkan Lockdown, sektor ini kemungkinan akan kembali terpuruk bukan hanya dalam kondisi Survival, entah apa namanya, yang jelas sektor perdagangan internasional ini, atau secara awam kita melihat, semakin banyak lalu lalang kendaraan trailer yang mengangkut peti kemas, maka kemungkinan ekonomi dalam keadaan stabil, namun jika sebaliknya.. 

Karena waktu telah berjalan, sudah terlambat kita beradu argumen mengenai kapan masuknya Virus corona ke tanah air, namun saat ini, yang menjadi pokok persoalan adalah, bagaimana pemerintah dan para ahli dapat bersinergi dalam menahan gelombang virus ini bahkan jika mampu, untuk memusnahkan virus ini di tanah air dan dunia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun