Atau pada rona biru yang begitu mengharu, menjadi rebutan bentang cakrawala pun angkuhnya gelora semudra.
Dan aku… hanya rona kusam yang kian waktu semakin liat. Kelat. Seperti lumpur melekat pekat, keras membebat… yang tiada seorang jua hendak melihat.
Aku… cemburu.
-----o0o-----
TULISAN INI PERTAMA KALI DIPUBLIKASIKAN DIÂ KOMPASIANA, COPASING DIIZINKAN DENGAN MENYERTAKAN URL LENGKAP POSTINGAN DI ATAS, ATAU DENGAN TIDAK MENGUBAH/MENGEDIT AMARAN INI.
Ando Ajo, Jakarta 01 Mei 2016.
Terima Kasih Admin Kompasiana^^
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!