Kinicki and Fugate (2016:462-465) Kepemimpinan Transformasional sebagai kepemimpinan yang mengubah karyawan untuk mengejar tujuan organisasi melebihi kepentingan pribadi. Pemimpin transformasional akan berusaha untuk mempengaruhi, menggerakakan, dan mengembangkan kepemimpinannya kepada orang lain.
Kinicki dan Williams menyebutkan ada empat perilaku kunci yang digunakan oleh pemimpin transformasional adalah motivasi inspirasional inspirational motivation (motivasi inspirasional), idealized influenced (pengaruh ideal), individual consideration (pertimbangan individual) dan intellectual stimulation (rangsangan intelektual).
Robbins and Judge (2015:395) mendefinisikan pemimpin transformasional adalah pemimpin yang menginspirasi para pengikutnya untuk mengesampingkan kepentingan pribadi mereka demi kebaikan organisasi dan mampu memiliki pengaruh yang luar biasa pada diri para pengikutnya. Dimensinya individualized consideration (pertimbangan individual), intellectual stimulation (rangsangan intelektual) inspirational motivation (motivasi inspirasional) dan idealized influence (pengaruh ideal).Â
Colquitt and Wesson (2014:475-479) bahwa kepemimpinan transformasional adalah kepemimpinan yang menginspirasi seluruh anggotanya untuk berkomitmen dalam rangka menuju visi bersama yang memberikan makna terhadap pengembangan potensi mereka sendiri dan beberapa permasalahan dari perspektif baru.Â
Selanjutnya Colquitt et al., membagi kepemimpinan transformasional ke dalam empat dimensi, yaitu idealized influence (charisma)/ karisma, inspirational motivation (motivasi inspirasional), intellectual stimulation (stimulasi intelektual), individulized consideration (pertimbangan individual).
Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli dapat disintesiskan bahwa kepemimpinan transformasional adalah perilaku mengerakkan pengikut untuk menempatkan kepentingan organisasi di atas kepentingan pribadi dan menginspirasi pengikut untuk melampaui hasil yang lebih besar dari yang direncanakan.Â
Dengan indikator sebagai berikut: 1). Panutan, pemimpin bertindak sebagai role model atau panutan. 2). Menginspirasi pengikut, sejauh mana pemimpin mengartikulasikan visi yang menarik dan menginspirasi pengikutnya  3). Menstimulus pengikut, pemimpin menstimulus pengikut agar kreatif dan inovatif. dan 4). Peduli terhadap pengikut, sejauh mana pemimpin memperhatikan kebutuhan, bertindak sebagai mentor atau pelatih, dan mendengarkan kekhawatiran serta  kebutuhan pengikut.
Â
Menurut Colquitt, et.al. (2014) dukungan organisasi mencerminkan derajat dimana karyawan percaya bahwa organisasi menghargai kontribusi dan kepedulian kesejahteraan mereka.Â
Colquitt et.al membagi indikator dukungan organisasi menjadi lima. Pertama, providing adequate (menyediakan yang memadai). Kedua, Reward (penghargaan). Ketiga, protecting job security (melindungi keamanan kerja). Keempat, improving work conditions (meningkatkan kondisi kerja). Kelima, minimazing the impact of politic (meminimalkan dampak politik)