adakah kaudengar,
suara ombak yang membentur tebing yang bahkan bukan berasal dari lautan?
ombak itu menderu memecah hari yang begitu dingin
dan pada matamu
ada seberkas cahaya sebagai wakil dari matahari
menembusi kisi-kisi di hadapan;
perlahan
menghunjam
mengakar
...
adalah matamu yang sepasang
pangkal dari ombak yang kumaksudkan
(2018).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!