Mohon tunggu...
Ana Risma Nanda
Ana Risma Nanda Mohon Tunggu... Penulis - Salam kenal!

http://anarismanandaaa.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Ombak

31 Juli 2021   23:39 Diperbarui: 1 Agustus 2021   00:19 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

adakah kaudengar,

suara ombak yang membentur tebing yang bahkan bukan berasal dari lautan?

ombak itu menderu memecah hari yang begitu dingin

dan pada matamu

ada seberkas cahaya sebagai wakil dari matahari

menembusi kisi-kisi di hadapan;

perlahan

menghunjam

mengakar

...

adalah matamu yang sepasang

pangkal dari ombak yang kumaksudkan

(2018).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun