Mohon tunggu...
Money

Saatnya Non Tunai

14 Juni 2015   07:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:04 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

 Bedasarkan uraian diatas penulis menganjurkan agar aspek-aspek yang berkaitan erat dengan masayarakat serta mempengaruhi terhadap  perilaku dan sikap mereka hendaknya jangan diabaikan. misalnya fatwa ulama bagi masyarakat kalimantan selatan yang merupakan tolok ukur serta pedoman dalam menjalani aktivitas hidup dan kehidupanan merekan, hendaknya dijadikan sebuah pendekatan dalam upaya mensukseskan penerapan transaksi non tunai itu, tentu saja dengan memperhatikan etika dan batasan-batasan yang disepakati. Demikian pula halnya dengan masyrakat daerah lain yang hendaknya terlebih dahulu kita pahami sistem acuan berperilaku dan bersikap mereka sebagai sebuah pendekatan dalam upaya menerapkan sesuatu.

 Demikaian tulisan ini semoga bermanfaat dan bisa diterima oleh semua kalangan. Semakin maju perekonomian Indonesia, semakin jaya pula Bank Indonsia serta sukses selalu untuk Kompasiana. Salam satu tekat “NON TUNAI YANG BERETIKA”

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun