Mohon tunggu...
Amira Yuniar Rachmawati
Amira Yuniar Rachmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Tahun Angkatan 2020

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keterampilan Hubungan (Relationship Skill) Anak Usia Dini

20 Desember 2021   11:13 Diperbarui: 20 Desember 2021   11:27 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anak usia dini atau masa kanak-kanak merupakan masa yang memerlukan perhatian ekstra karena merupakan masa yang cepat dan mudah diamati dan diukur. Anak usia dini sering disebut The Golden Age, karena itu keistimewaan anak tidak bisa diulang untuk kedua kalinya.

Dalam hal ini, zaman keemasan juga merupakan zaman keemasan intervensi untuk mendorong pembangunan dalam perkembangan kehidupan anak. Jika Anda hanya membebaskan diri dari pengawasan orang tua atau pendidik Anda selama ini, biasanya akan membahayakan tumbuh kembang anak Anda selanjutnya.

4. Kerja tim

Kerja tim atau kerjasama merupakan salah satu aspek pembangunan sosial (Hurlock, 1998: 62). Menurut Nazayanti dkk (2014:2) kerjasama adalah suatu proses melakukan sesuatu secara bersama-sama, baik belajar maupun bermain, dan memecahkan masalah secara bersama-sama dengan tujuan yang sama.

Dalam kerjasama, seseorang dilatih untuk menekan kepribadian individu dan mengutamakan kepentingan kolektif. Di taman kanak-kanak, anak-anak dapat mulai membentuk kelompok sebaya. Melalui kelompok yang tersebar, anak akan berkembang, mampu menghargai teman, dan mampu bekerja sama dengan teman sebayanya. Oleh karena itu, kerjasama tim sangat penting untuk tumbuh kembang anak.

Cara mengembangkan keterampilan interpersonal pada anak usia dini

Kemampuan untuk mengembangkan keterampilan hubungan harus dikembangkan karena anak masih sangat kecil, karena membangun hubungan dengan orang lain sangat penting, dan manusia juga makhluk sosial yang selalu membutuhkan orang lain. Ada beberapa cara untuk mengembangkan keterampilan interpersonal anak, antara lain:

1. bermain peran

yaitu anak bisa dibiasakan dengan cara bermain sesuai dengan kesukaan anak, misalnya anak suka bermain masak-masakan lalu anak disitulah diarahkan untuk bermain peran dengan cara anak berperan sebagai koki dan orang tua berperan sebagai pembeli dan penikmat makanan yang akan disediakan oleh anak. disini keterampilan anak dalam membangun relationship skill akan terjadi.

2. Metode Proyek

yaitu anak akan dihadapkan dengan suatu persoalan dan anak akan mendapatkan suatu pengalaman belajar dari hal tersebut. disini anak akan berproses sosialisasi anak teman satu dengan yang lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun