Mohon tunggu...
Aminuddin
Aminuddin Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis purna
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Nama : Aminuddin TTL : Plaju, 30 Desembe 1961 Pendidikan : S1 UIN Raden Fatah Palembang GO-PAY: +6289506920230

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pogat (4) : Tiholpuk

2 April 2022   01:19 Diperbarui: 2 April 2022   01:21 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Betul tidak, atau betul-betulan saja tidak?" Tanyadu Lia nyurilanko Iyem. Susurilan-susurilanan.

"Betul Lia. Mana mungkin aku bohong ..."    

"Mulutmu boleh kau bilang tidak. Tapi dari caramu bicara dan memandang Pak Pogat itu yang membuat kami menaruh curiga," torang Iyem.

"Curiga gimana?" Atun ngahodakko nginum es teh mamisna. Ya panasaran rik umungan Iyem sangarobok ho.

"Menurutku, ini menurutku ya Tun," cawadu Tuti, "Kamu itu suka sama Pak Pogat."

"Enggak ah ..." Atun totop mak ngaku kintu ya goring rik Mang Pogat.

"Oke ... sekarang ini apa yang harus kami lakukan Tun?"  Lia mak kolu ngaliyak  Atun pocak hun bingung.

"Enggak tahulah Lia. Yang jelas, aku sudah minta maaf. Tapi karena isteri Pak Pogat kayaknya enggak serius terima permaafanku, ya sudah."

"Ya sudah. Sabar ya," cak Tuti ngajak nganik gado-gado rik kampolang iwak balido.

Lantas, tidipa Mang Pogat kitaja?

Iya kilu ijin ngariki-i anggomanna lapah tipasar. Kok pandok ibi juk sija api lokok bukak pasar? Lokokda. Mihya pasarna layonda pasar pok kita biaso amboli iwak, daging rik sai barih kamona, tapi kios anjual buah-buahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun