1. Tingkatan pertama
Tempat tinggal dari penderita terdapat:
- Sedikit kekacauan atau berantakan namun masih terbilang rendah juga tidak terdapat bau yang terdeteksi.
- Pintu atau akses jalan masih dapat diakses.
- Kotoran hewan tidak memenuhi lebih dar tiga ruangan.
Pada tingkat ini memberikan beberapa gejala yang merupakan tanda bahwa seseorang mengidap hoarding disorder, namun tertutupi oleh sedikitnya kekacauan pada tempat tinggal. Akan tetapi, penderita tetap memiliki kesulitan untuk membuang benda serta membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan.
2. Tingkatan kedua
Seseorang yang penderita hoarding disorder pada tingkat ini memiliki ciri sebagai berikut:
- Limbah atau kotoran hewan yang berceceran di lantai
- kurangnya perawatan terhadap hewan peliharaan (apabila memelihara hewan)
- Tempat sampah yang terlalu penuh
- Permukaan wadah makanan yang kotor dan tidak dibersihkan
Orang dengan gejala pada tingkat ini akan malu apabila mengundang teman atau kerabatnya ke rumah karena kondisi tempat tinggalnya. Pada tingkatan ini, hoarding disorder ini dapat menyebabkan anxiety atau kecemasan serta depresi yang menyebabkan penderita menarik diri dari pergaulan sosial.
3. Tingkatan ketiga
Karakteristik pada seseorang yang menderita hoarding disorder pada tingkat ini adalah sebagai berikut
- Kamar tidur atau kamar mandi yang tidak dapat digunakan
- Terdapat sedikit cairan atau zat berbahaya dalam berceceran di lantai
- Adanya tumpukan debu yang berlebih, tumpukan baju, handuk, seprai atau kain sejenis yang kotor
- Terdapat kabel-kabel yang kusut
- Tempat sampah yang meluap dan berceceran keluar
- Bau tidak sedap yang memenuhi tempat tinggal
Pada tingkatan ini, pengidap akan merasa tersinggung dan marah apabila terdapat orang baik teman atau keluarga yang menyinggung mengenai gaya hidupnya atau bahkan barang-barangnya.
4. Tingkatan keempat
Penderita pada tingkatan ini akan memiliki ciri-ciri seperti berikut:
- Terdapat tumpukan kemasan makanan atau minuman yang sudah lama
- Tidak adanya peralatan makan seperti piring, gelas atau sendok dalam keadaan bersih
- Tempat tidur dipenuhi oleh kutu atau tungau atau serangga lainnya, dan tidak menggunakan seprai atau kain sejenis
- Laba-laba serta jaringnya yang terdapat di sudut rumah dalam jumlah yang banyak
- Terdapat hewan pengerat seperti tikus yang bebas berkeliaran
- Lebih dari satu akses jalan yang terhalangi oleh barang-barang