Mohon tunggu...
Amelia Tirto asih tanjaya
Amelia Tirto asih tanjaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bermain tenis meja

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bullying, Definisi,Penyebab, Cara Pencegahan dan Bentuknya

14 April 2024   17:03 Diperbarui: 14 April 2024   17:13 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.Lingkungan Pergaulan

Selain dari pola asuh yang dilakukan, dapat juga karena pergaulan. Anak yang bergaul dalam lingkungan itu, kemungkinan besar akan meniru tindakan yang biasa dilakukan lingkungan tersebut.

Jadi, seseorang akan ikut dalam kegiatan bully tanpa tahu tujuannya apa. Akhirnya, dengan terpaksa harus menjadi bagian dari lingkungan tersebut. Sehingga, menjadi pelaku tanpa disadari oleh orang yang melakukannya.

3.Merasa Lebih Berkuasa

Untuk penyebab yang selanjutnya yaitu merasa lebih berkuasa. Baik itu dalam segi materi maupun fisik. Sehingga, membuat orang tersebut merasa lebih berkuasa dibandingkan yang lainnya.

Sifat tersebut bisa membuat seseorang ingin mengendalikan orang lain. Baik itu melakukan kegiatan intimidasi maupun pengucilan. Sehingga, muncul tindakan perundungan tanpa disadari oleh si pelaku

Cara Pencegahan Tindakan Bullying

Demi mencegah sebuah tindakan bully, perlu dilakukan beberapa cara. Inilah cara-cara yang bisa dilakukan:

1.Memperbaiki Pola Asuh

Untuk cara pencegahan yang pertama bisa dilakukan oleh orang tua pelaku. Apabila sudah terlanjur menerapkan pola asuh yang salah. Sebaiknya, para orang tua harus memperbaiki pola asuh tersebut.

Seperti lebih dekat dengan anak dan memberikan kasih sayang yang lebih optimal. Bangun rasa kepercayaan anak terhadap orang tua. Sehingga, nantinya anak-anak akan terhindar dari aktivitas bully.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun