Mohon tunggu...
Amelia
Amelia Mohon Tunggu... Tutor - Menulis Dengan Tujuan

Penulis amatir , mencari inspirasi dan terinspirasi

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Ujian Ekonomi akan Selalu Hadir di Dalam Kehidupan Pernikahan

8 Desember 2023   19:13 Diperbarui: 9 Desember 2023   19:13 707
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang suami yang terkejut melihat tagihan biaya | Foto by Elnur (Dreamstime) 

Saya tidak bisa menuntut suami saya karena tidak apik menjaga anak-anak selama 1 jam saja. Peran ini saya jalani selama beberapa bulan saja. Karena saya tidak sanggup lagi berbagai peran dengan suami.

Masa-masa itu suami belum bekerja. Namun ia masih mau berbagi tugas menjaga anak-anak. Namun, sepertinya hal ini membuat nya tidak mudah dan 'rela' melakukan semuanya.

Saya juga tidak selalu menggangap enteng masalah ini. Lama-lama saya berpikir apakah harus begini jalannya, saya pergi bekerja, suami menjaga anak-anak di kala itu?

Saya menjalani masa-masa ini tidak berangsur lama. Saya harus pergi mencari nafkah tapi tanpa keluar rumah. Yang menjadi solusi pemikiran saya di saat itu adalah bekerja di rumah saja.

Alhamdulilah saya mengajar dan dapat di lakukan di rumah dan ini melegakan kami berdua. Saya tidak lagi mengajar di luar rumah karena memikirkan anak-anak dan suami.

Keadaan ekonomi kami di saat itu tidak lantas membuat saya 'gelap mata' untuk terburu nafsu memilih bekerja dan meninggalkan anak-anak di rumah dengan ayahnya , walaupun ayahnya sedang tidak bekerja penuh waktu pada saat itu.

Saat itu saya harus memikirkan perasaan suami, walaupun menjaga anak- anak tidaklah berat baginya.

Hal ini rawan konflik. Masalah keuangan dan kekurangan menjadi titik puncak perpecahan di dalam kehidupan pernikahan.

Dalam hal apapun, pribadi setiap orang akan diukur dan terukur secara ekonomi. Di masa masa sulit itu, di mana harus mencari nafkah di bawah derasnya hujan sambil membawa anak-anak, kami ikutan terjun ke lapangan. Bukanlah hal yang mudah.

Hidup jauh dari kenyamanan membuat kami justru 'nyaman' karena minim campur tangan pihak ketiga yang membuat perpecahan semakin memburuk di antara kami berdua.

Sabar dan komunikasi adalah 'kunci jawabannya' dalam menyelesaikan soal-soal sulit dalam kehidupan pernikahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun