Mohon tunggu...
Amelia Dwikristia Ningsih
Amelia Dwikristia Ningsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah jakarta

Halo perkenalkan Nama saya Amelia Dwikristia Ningsih

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tipologi Belajar Anak Didik dan Perbedaan Individual

28 Oktober 2024   06:10 Diperbarui: 28 Oktober 2024   07:41 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

kemampuan berbahasa atau bermusik. Implementasi Perbedaan Tipologi dan Individual dalam Belajar

Perbedaan individu sebenarnya mencerminkan perbedaan dalam kesiapan belajar. Setiap anak yang memasuki sekolah memiliki tingkat kecerdasan, perhatian, dan

pengetahuan yang bervariasi, serta kesiapan belajar yang berbeda-beda. Mereka juga

memiliki potensi dan karakter yang unik. Tantangannya adalah menentukan jenis

pendidikan yang sesuai untuk mendukung perkembangan optimal masing-masing

individu sesuai dengan kapasitas dan kecenderungan mental mereka. Secara praktis, menurut Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain (2010), dan Khadijah (2006), pendekatan individual sangat penting dalam pengajaran. Pengelolaan kelas

membutuhkan pendekatan ini, dan pemilihan metode harus mempertimbangkan

pentingnya pendekatan individual. Perbedaan individu yang banyak diteliti oleh para ahli meliputi perbedaan jenis

kelamin, etnis, dan kondisi sosial ekonomi. Menurut Byrnes dalam Khodijah, penelitian menunjukkan bahwa kinerja perempuan dalam tes kemampuan membaca

dan menulis lebih baik daripada laki-laki saat memasuki kelas satu SD. Sebaliknya, laki-laki cenderung lebih unggul dalam tes matematika, sains, dan ilmu sosial pada

awal remaja. Perbedaan paling mencolok antara keduanya terletak pada kelancaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun