Ah,… saya coba juga makanan dari Kalimantan semacam seafood, ah sayang lupa namanya. Cuma ingat ada Kapah, kerang yang bisa dimakan dengan buras dan kasbi atau singkong. Diracik oleh chef dari Hotel Haris, enak. Pedas-pedas gurih. Cocok sama lidah orang yang lahir di pesisir laut utara Jawa. Lalu melanglang lagi ke stand Bali. Ada nasi raja, jadi ingat sajian nasi ini waktu ada acara Pesona Budaya Indonesia kerjasama antara Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Kompasiana di Bali. Nasi Raja berisi potongan ayam betutu, sate ayam lilit Bali, lawar dan sambal matah. Syedaaap…..!! Sayang perut saya sudah penuh. Jadilah saya jalan-jalan ke stand makanan yang bisa dibawa pulang hehe. Ada counter berbagai sambal di booth Jawa Timur. Saya beli sambal bawang, sambal terasi dan sambal petis buat cadangan kalau lagi pengen sambal dan malas ngulek cabe. Karena hari terakhir dapat banyak diskon dong dari penjualnya yang baik hati. Sayang, bandeng asap Sidoarjonya sudah habis padahal itu kawan baik untuk sambal-sambal yang saya borong.
Â
Â
Sebagai penggemar kopi manalah bisa saya melewatkan kopi yang terpajang dengan manis di stand Kalimantan Tengah. Ada kopi Kaltfood dan Coka Soya Cream. Saya baru tahu kalau Kalimantan juga menghasilkan kopi. Saya nyobain sih segelas dan rasanya memang enak. Si mas yang jaga stand memebri tips untuk menyeduh kopi hitam yang benar. Pastikan gunakan cangkir keramik atau gelas stainless steel untuk menyeduhnya. Tunggu sampai air mendidih, tunggu sebentar jangan sampai 100 derajat celcius, lalu tuang air dengan cara memutari bibir gelas, tidak langsung dituang ke bubuk kopi. Setelah itu tutup rapat kopi sampai gelembung-gelembung yang mengandung asam tenggelam ke dasar cangkir. Jangan memasukkan sendok logam saat proses ini karena bisa mempengaruhi rasa. Keren kan tipsnya?
Nah tibalah saatnya demo masak oleh para chef.
Â
Â
Chef Budi Lee dari Gastronomi Indonesia mendemokan cara memasak soto tauto dan nasi megono khas Pekalongan. Indonesia kaya dengan aneka soto dari berbagai daerah. Soto tauto merupakan soto yang menggunakan tauco sebagai bagian penguat rasa. Rasanya asam pedas segar cocok untuk brunch, apalagi dengan laut kerupuk kulit ikan. Pas!
Nasi Megono adalah nasi dengan urapan yang berasal dari nangka muda, dipadu bumbu-bumbu kencur, bawang merah, terasi dan beberapa bumbu lain dibuat bumbu urap dengan parutan kelapa muda dan jika punya bunga kecombrang (honje) rasa nasi megono menjadi lebih mantap! Cocok buat sarapan di pagi hari. Ini adalah makanan pembuka khas warga pekalongan jawa tengah. The Bandulan manis hangat menjadi pelengkap yang nikmat.