Menari Bersama Pena,
Menjadi Budak Sajak Penuh Warna Bianglala
Hingga Timbul Baskara,Terangi Jagat Penuh Haru.
Angan Hati Terus Meringgis Kesakitan
Aku Lelah,Sungguh!Dahagaku Merajuk Haus
Kerasnya Buana Mengugah Kalbu
Asa Dan Mimpi Kusudujkan Pada-Mu.
Dalam Asa, Kurapihkan Genggaman Tangan
Kulantukan Sujud Dalam Rantai Kemenangan
Bawalah Daku pada Mimpi Cakrawala
“Anakku Calon Berdasi”.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!