Mohon tunggu...
Ama Irul
Ama Irul Mohon Tunggu... Relawan - Walaupun kita bukan Budayawan tetapi kita tetap Berbudaya

Yakinlah bahwa Budaya adalah garda terakhir tentang idealisme mu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

SAHABAT CERMIN Aku Berbagi

24 Desember 2024   19:02 Diperbarui: 24 Desember 2024   19:02 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ama Irul Bundaran Kota Kupang

Sumpah Itu terlalu Nikmat

Di Sela Mainan Kembang Asap Rokok

Muncul bayangan yang terpantul dari Mata Sahabatku

Kali Ini Bukan Hadun Tanah Ile boleng Melainkan Sason Tobi Allang Golo

'Kae Ki Oh" Menyendiri berjam-jam di depan Cermin Sendirian apa tidak Bosan, Apa yang kau lakukan ?

Muak

Cape

Lelah

Kalau Begini Terus .....(Lalu Pergi dan Meninggalkan Kami)

Hhfuuuuu.....Rahasia Ku dan sahabatku Telah Di Buka,

Perlahan Kutarik sisa Puntung Rokok

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun