Mohon tunggu...
Ama Hen
Ama Hen Mohon Tunggu... Mahasiswa - Nothing

Saya adalah seorang pemuda dari ujung barat pulau jawa, Ujung Kulon namanya. Saya adalah orang yang suka berkelana dan mempelajari hal-hal baru. Saya suka menulis, meskipun minat baca saya kurang, saya suka ngajar bahasa inggris, meskipun accent sunda saya kadang selalu nempel. Dan kalau saya makanan, saya pengen jadi "lotek". Sederhana, murah tapi banyak disukai.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cermin Pemanggil Arwah, Sebuah Misteri Dari Pasar Loak

2 Juni 2024   00:51 Diperbarui: 2 Juni 2024   01:27 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Encum menghubungi mereka dan menceritakan semuanya.

Dengan bantuan seorang pendeta, Encum dan keluarga keturunan suami Irrishbela melakukan sebuah ritual pemurnian untuk membebaskan arwah Irrishbela.

Mereka membawa cermin ke gereja tua dan melakukan upacara pemurnian. Bayangan Irrishbella muncul untuk terakhir kalinya, tersenyum dengan penuh rasa terima kasih sebelum menghilang dalam cahaya terang.

Setelah kejadian itu, cermin tersebut tidak lagi menunjukkan tanda-tanda keanehan.

Encum mulai merasa lega dan kembali meletakkannya di kamar sebagai kenang-kenangan. Ia tahu bahwa ia telah membantu arwah yang tersiksa menemukan kedamaian, dan dari pengalaman itu, ia belajar bahwa tidak semua cerita supranatural hanya sekadar mitos. Kadang, ada kebenaran di balik legenda yang menyeramkan***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun