Pola yang sama antara penembakan di Dallas dengan di Thamrin ini menarik buat dianalisa, terkait dengan respon cepat polisi, pejabat negara serta masyarakat :Â
1. Respon masyarakat di area lokasi
Dallas :Â
Masyarakat yang ada di sekitar lokasi, dimana selain warga saat itu ratusan pendemo terkait kulit hitam juga sedang memadati lokasi. Setelah ada bunyi tembakan, mereka berhamburan menyelamatkan diri dan situasi chaos tak terkendali. Jalanan langsung ditutup oleh pihak kepolisian dan masyarakat langsung mencari tempat perlindungan yang aman, sehingga baku tembak terjadi antara polisi dengan pelaku terjadi dengan suasana yang mencekam, dengan masyarakat yang berlindung di tempat aman. Â
Thamrin :Â
Eh ada teroris ? Ambil handphone, cari posisi strategis dan nonton sambil rekam kejadian, sambil sesekali selfie buat di upload ke social media. Duh laper nih, ternyata ada tukang sate yang masih ngebul bakar sate hanya beberapa meter dari lokasi teroris. Mari kita nonton bapak polisi yang sedang beraksi. Setelah terorisnya ditembak, mari kiita selfie di lokasi kejadian, serta bersama tank-tank polisi yang ada. Lapar ? Tenang, tukang jajanan justru makin mbludak setelah kejadian. Â
2. Respon KepolisianÂ
Dallas :Â
Tim khusus SWAT kepolisian Dallas langsung meluncur ke lokasi dengan berseragam anti peluru lengkap untuk mengantisipasi keadaan, bahkan sampai mengeluarkan robot pembom untuk menangani para pelaku. Kepala polisi Dallas David Brown langsung menggelar konferensi pers setelah kejadian dan menceritakan tindakan polisi dalam menangani penembakan.Â
Thamrin :Â
Lupakan tim khusus kepolisian SWAT seperti di Dallas. di kasus Thamrin, Kombes Khrisna Murti (Dirkrimum POlda Metro Jaya) pun turun langsung di garda depan memimpin pasukan, hanya berselang beberapa menit setelah menerima laporan ada teroris. Nggak cukup ? Wakapolri Budi Gunawan pun langsung ke lokasi saat kejadian untuk memantau situasi. Nggak cukup ? Mobil yang dijadikan sebagai tameng saat tempur bukan mobil SWAT seperti di Dallas, nggak tanggung-tanggung mobil Toyota Land Cruiser Miliaran rupiah wakapolri pun langsung dijadikan tameng polisi untuk tempur dengan teroris. Â