Secara keseluruhan, media berfungsi sebagai alat penting dalam membentuk narasi dan opini publik selama Pemilu 2024, baik melalui iklan politik, pemberitaan berita, maupun analisis debat. Dalam konteks ini, Gibran Rakabuming Raka menjadi contoh nyata bagaimana media dapat memengaruhi hasil pemilu melalui berbagai saluran komunikasi yang ada.
C. Kesimpulan
Analisis mengenai komunikasi politik di Indonesia, terutama melalui contoh Gibran Rakabuming Raka, menunjukkan bahwa media massa, baik tradisional maupun digital, memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk opini publik dan memengaruhi dinamika politik.
Media massa berfungsi sebagai saluran utama untuk menyampaikan pesan politik, dengan kemampuan untuk menentukan isu-isu yang dianggap penting melalui teori Agenda Setting dan Framing. Gibran memanfaatkan berbagai platform media, termasuk televisi dan media sosial, untuk menjangkau audiens yang lebih luas, meskipun sering kali interaksinya bersifat satu arah. Penggunaan humor dan pendekatan transformasional dalam komunikasi politiknya membantu membangun citra positif dan meningkatkan kepercayaan publik.
Opini publik yang terbentuk melalui media dapat memengaruhi hasil pemilihan umum dan keputusan kebijakan pemerintah. Gibran berhasil membangun dukungan di kalangan pemilih muda dengan memanfaatkan media secara efektif. Dengan meningkatnya keterlibatan masyarakat melalui media sosial, keputusan pemilih menjadi lebih terinformasi dan responsif terhadap isu terkini.
Masa depan komunikasi politik di Indonesia tampak sangat menjanjikan namun juga penuh tantangan. Seiring dengan perkembangan teknologi digital, terutama media sosial, lanskap komunikasi politik terus mengalami transformasi yang signifikan. Untuk menghadapi tantangan ini, diperlukan upaya bersama dari seluruh pemangku kepentingan untuk membangun ekosistem komunikasi politik yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan. Literasi digital yang tinggi, regulasi yang jelas, serta etika dalam berpolitik menjadi kunci dalam menghadapi era digital ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H