Mohon tunggu...
Altika Suliyanti
Altika Suliyanti Mohon Tunggu... Guru - Guru TK

Hanyalah seorang guru TK yang mencoba untuk bergerak menjadi lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practices Penerapan Permainan Fun Circuit untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak

10 Desember 2022   09:00 Diperbarui: 10 Desember 2022   09:42 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tantangan dari permasalahan ini adalah :

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara penyebab masalah rendahnya kemampuan kognitif anak kelompok B dalam mengurutkan benda kecil-besar antara lain adalah sebagai berikut:

  • Anak belum mengenal konsep besar kecil dengan baik, sehingga belum mampu dalam mengurutkan benda kecil-besar.
  • Guru kurang kreatif dalam menyediakan kegiatan main yang menyenangkan.
  • Media yang digunakan belum variatif masih terpaku pada LKPD saja.
  • Kurangnya bimbingan dan perhatian oleh orangtua saat dirumah.

Dari penyebab diatas yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

  • Penggunaan metode pembelajaran yang bervariatif sehingga dapat memotivasi anak untuk semangat dalam mengikuti kegiatan.
  • Penyediaan kegiatan yang menyenangkan bagi anak dalam pembelajaran.
  • Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan menarik bagi anak didik
  • Pemilihan model pembelajaran yang tepat sesuai dengan materi pembelajaran dan karakteristik anak.

Yang terlibat :

  • Yayasan berperan mendukung tujuan pembelajaran tersebut dengan memfasilitasi sarana dan prasarana
  • Teman guru memberikan berbagai pengalaman selama mengajar dan memberikan solusi yang tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran.
  • Anak-anak sebagai objek belajar dalam meningkatkan kemampuan kognitif anak kelompok B dalam mengurutkan benda kecil-besar.

Langkah-langkah yang dilakukan :

  • Mencari alternatif solusi melalui kajian literatur dan wawancara dengan teman sejawat dan pakar dalam menentukkan media, metode dan model pembelajaran yang tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Strategi yang digunakan, antara lain:

  • Model pembelajaran menggunakan model problem base learning dengan pendekatan saintifik dan STEAM dan berbasis HOTS.
  • Metode yang digunakan adalah demonstrasi, bercakap-cakap, pemberian tugas, game, show and tell .
  • Media yang digunakan adalah benda konkret yaitu buah jeruk dengan berbagai ukuran, bahan ajar sesuai dengan tema pembelajaran yang dipilih.
  • LKPD
  • Penilaian menggunakan rubrik sebagai acuan hasil pencapaian anak didik, penilaian hasil karya, dan catatan anekdot.

Sumber daya atau materi yang diperlukan, antara lain :

Laptop dan LCD

Bahan dan alat

Setting kelas

Proses pembelajaran dengan solusi hipotetik penerapan permainan fun circuit untuk meningkatkan kemampuan anak kelompok B dalam mengurutkan benda kecil-besar, maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun