Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Fitri yang Fitri

14 April 2024   15:50 Diperbarui: 14 April 2024   15:52 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gelisahnya kian menjadi di benahinya jilbab baru yang di pakainya, gelisah tiada arti sejak dari tadi bajunya seakan tidak rapi, baju kesayangan yanga entah sudah berapa kali di pakai dan warnya selalu sama kelabu.

"aku harap mba harus datang tepat waktu" permintaan di Hp kian membauatnya gelisah

'aku harus bagaiamana?' jawabnya kala itu

"pokoknya datang, ibu yang minta" jawab seseorang yang jadi lawan Wa di Hpnya

"aku bukan siapa-siapa lagi " jawabnya sederet tulisan yang di ketiknya dengan tangan yang tremor

"mba jangan begitu" jawabnya  lawanya dengan smile di hpnya

" ya" jawabnya

Bukan karena fitri ini dan bukan karena hari lebaran ini yang membuatnya gelisah, namun peristiwa lampau yang entah mengapa membuatnya semakin galau untuk di tapakinya, setahun yang lalu tidak bisa di lupakannya.

"aku harus bagaimana?'

"ibu yang mengundang"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun