Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Tantangan Menulis Novel 100 hari] Buku Biru 64, 65 dan 66, 67

31 Mei 2016   16:45 Diperbarui: 31 Mei 2016   16:53 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

CINTA, BUKAN NAFSU (4)

Malam aku tidak bisa tidur lelap beranikah kamu menelepon no yang di berikan yun padamu siang tadi aku berkedip mata ini tidak bisa terpejam dalam detik yang sangat dan dalam dekap malam yang mulai sunyi ini mengapa aku jadi gelisah mala mini, hanya Allash swt yang tahu akan gelisah hatinya,

Aku beranikan diri untuk meneleponnya benar inikah jalan cinta itu aku agak kagok juga wanita malam begin menelepon dan aku baru ngeh ketika dia mengangkanya juga akhirnya.

“asslamu’alaikum, maaf menganggu tidurnya mas..”

“walaikumsallam , tidak masih belum tidur kok, eh maaf dengan siapa?”

aku terdiam dalam gugup dan aku tidak bisa bohong suara itu sama dengan suara yang aku telepon kala aku dan dia masih kuliah dulu.

“maaf penggemar setia novel mas”

“sama dengan yang lain, dengan siapa dan nama siapa?”

“biru, penggear baru”

Dia diam dan aku semakin salah tingkah mengpa dia diam, aku baru tahu dia mengingat sesuatu.

“agaknya aku tahu nama ini”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun