Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Buku Biru 16 [Tantangan Menulis Novel 100 hari]

30 Maret 2016   08:06 Diperbarui: 30 Maret 2016   08:20 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“ya”jawabnya pelan, benarmba Min adalah tetangga desa ibu dan bapak mas harun danmereka masih sedulur se kampong dan kami selalu bersama bila ke Bantul naik mobil dinas bapak tetapi sekarang mobil itu sudah ditarik kedinas karena mas harun sudah wafat, enaknya dulu kami bisa bernyanyi bersama di mobil  dan kami makan donat kesukaan kami bersama

“nggih bu, nanti sama-sama”

“mas mu sudah pulang po?”

“lha itu bu yang saya piker”

“oh kangen ya?’

“ha? ya bu” dia terbata kalimatanya sendu

“pasti masmu sudah pulang ya?”

“ya tad isms “

“lha yang yang dikanegenin pulang”

“siapa mama?” tiba-tiba Dion tanya padaku dan aku jawab

“masnya mba Min pulang”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun