Mohon tunggu...
Taufik Al Mubarak
Taufik Al Mubarak Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Tukang Nongkrong

Taufik Al Mubarak, blogger yang tak kunjung pensiun. Mengelola blog https://pingkom.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dianggap Bukan WNI Saat Berkunjung ke Candi Borobudur

8 Juni 2023   11:34 Diperbarui: 8 Juni 2023   11:39 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aku di Candi Borobudur/Dok Pribadi

Kemudian aku duduk di kursi sofa tempat para tamu menunggu antrian. Seorang petugas cewek yang bertugas di tempat ambil nomor antrian menghampiriku dan bertanya apakah aku sudah punya nomor antrian, yang langsung aku jawab belum. Aku tanya berapa harga tiket, dan dia malah tanya, "bapak dari negara mana?"

"Aku orang Indonesia." Dia tidak percaya. 

"Dari logat dan wajah, bapak mirip orang Malaysia," katanya.

"Duh, baru kali ini aku dianggap bukan orang Indonesia." Dia tetap tidak percaya. Dia malah memintaku menunjukkan kartu identitas. Awalnya, aku agak keberatan. Tapi dia butuh kepastian. Aku pun membuka tas kecil dan mengambil KTP. Aku perlihatkan padanya. Barulah dia percaya bahwa aku WNI.

Aku pun diarahkan untuk segera membeli tiket karena ada kelompok yang masih kekurangan anggota. 

Bergabung dengan Kelompok Orang Asing

Karena sempat tidak diakui orang Indonesia, aku pun memilih bergabung dengan kelompok wisatawan asing berjumlah lima orang. Ada dari Rusia, Perancis dan Amerika, dan aku dari Aceh. Aku memilih bergabung dengan kelompok orang asing ini karena mereka sudah siap-siap berangkat.

"Tapi nanti guide-nya menjelaskan dalam bahasa Inggris," kata petugas. Aku hanya mengangguk. Dan yang menjadi tour guide kami adalah Mas Yudi, yang cukup lihat menjelaskan tentang sejarah dan hal-hal lain yang berhubungan dengan candi. Dia pun sempat menyinggung Angkor Wat Temple yang disebutnya sebagai komplek candi terbesar di dunia.

Setelah puas berkeliling, merekam dan take photo, serta mendengar penjelasan dari Mas Yudi, kami pun kembali. Di pintu, bule asal Perancis sempat bilang bahwa tiket masuk ke candi termasuk mahal. "It's very expensive," katanya. Aku pun mengiyakan. Tapi aku sempat bilang padanya bahwa tiket masuk ke Angkor Wat juga lumayan mahal. Saat aku ke Angkor Wat pada Januari 2018, harga tiket masuk untuk orang asing adalah $37. Itu setara dengan Rp560.000. []

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun