(dan masih ku ingat)
engkau ulurkan tangan mu
lalu ku genggam hangat ...
di saat itulah nafas mu tak ku temui lagi ...
di subuh ini, aku mengenang mu, secarik kertas itu dan genggaman tangan mu 'yang masih terasa ini' ...
semoga engkau menemui damai abadi di sana ...
dalam 'dekapan' Maha Kasih NYA ...
A M I N ...
Bumi Argopuro, 19 Mei 2010 ~ 05 : 43 WIB
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H