Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Stalin: (62) Kembali ke Rumah

28 Januari 2021   20:49 Diperbarui: 29 Januari 2021   16:48 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Alip Yog Kunandar

"Kamu kan tau Mak tak lagi tinggal di sini..." kata Mak Keke.

Soso nyengir, "Iya Mak, tau... Lah, Mak sendiri kenapa bisa ke sini?" Soso balik bertanya.

"Gak tau lah, dari tadi siang kok pengen banget ke sini, tapi nggak sempet terus..." jawab Mak Keke, "Barusan lewat kok ada lampu nyala. Taunya kamu!"

Soso tersenyum.

"Ayo ke sana, makan..." kata Mak Keke, "Di sana banyak makanan, kalo di sini mah nggak ada apa-apa..."

"Nanti aja lah Mak, males... pengen di sini dulu, malah pengen tidur di sini aja, jangan di sana..." kata Soso.

"Ya Mak tau kalau kamu pasti akan lebih betah di sini. Tapi biar bagaimanapun kamu tetap harus ke sana, setidaknya temui dulu bapak tirimu, saudara-saudara tirimu, baru nanti balik lagi ke sini. Kan mereka juga bukan orang yang baru kamu kenal..." kata Mak Keke.

"Besok aja lah Mak..." kata Soso, "Malas jalan nih, masih capek..."

"Lah tapi kamu belum makan kan?" tanya Mak Keke lagi.

Soso mengangguk, "Ambilin dari sana dong Mak..."

Mak Keke manyun, "Haah ngerjain aja ni bocah, ke sananya ogah, makannya mau!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun