Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Stalin: (28) Bapak yang Durhaka

24 Desember 2020   08:08 Diperbarui: 24 Desember 2020   08:18 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
WPAP by Alip Yog Kunandar

Mendengar ada langkah mendekat, lelaki itu berdiri dan memalingkan wajahnya yang dipenuhi rambut, gondrong, cambang bersatu dengan janggut dan kumis, sangat berantakan.

Penjaga yang menemani Soso berkata, "Jangan lama-lama, ngobrol seperlunya saja!"

Soso mengangguk, dan mendekati lelaki itu.

"Joseph!" kata lelaki itu.

Soso memutar ingatannya.

Lelaki itu langsung menghambur dan memeluk tubuh Soso dengan erat. Soso gelagapan dipeluk kayak gitu. Mana lelaki itu bau banget badannya, campuran antara bau asem keringat dengan bau anggur murahan dari nafasnya yang mendengus.

Lelaki itu menatap wajah Soso dan menepuk-nepuk pipinya, "Sudah besar kau rupanya, ganteng pula..."

"Bapak?" tanya Soso. Ragu.

"Kau sudah lupa sama bapakmu sendiri? Sungguh terlalu!" lelaki itu tampak sedikit tersinggung.

"Bapak ngapain ke sini?" tanya Soso, setelah yakin lelaki itu adalah Vissarion Djugashvili, alias Pak Beso, alias bapaknya sendiri!

"Kenapa?" omongan lelaki itu masih saja sengit, "Nggak boleh seorang bapak menemui anaknya?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun