Mohon tunggu...
Ali Asari
Ali Asari Mohon Tunggu... Lainnya - Pembimbing Kemasyarakatan pada Bapas Kelas II Serang

seorang Pembimbing Kemasyarakatan di lingkungan Kemenkumham yang memiliki pekerjaan bidang hukum dengan objek narapidana, eks narapidana dan anak berhadapan dengan hukum, melakukan penelitian kemasyarakatan, pembimbingan, pengawasan dan pendampingan baik di dalam persidangan maupun di luar persidangan. disamping itu, juga menyukai kegiatan sosial kemanusiaan dengan mendirikan gerakan indonesia berbagi

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Faktor Penyebab Terjadinya Tindak Pidana

27 Juni 2022   07:04 Diperbarui: 27 Juni 2022   07:04 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sisi lain, perilaku yang tidak diikuti dengan reward atau menghasilkan reaksi negatif maka anak belajar untuk tidak melakukan; atau dengan kata lain meniru untuk tidak mengulangi agar menghindari efek negatif. 

Dalam perspektif ini, Bandura percaya bahwa manusia memiliki kapasitas berpikir aktif yang mampu memutuskan apakah akan meniru atau tidak mengadopsi perilaku yang mereka amati dari lingkungan sosial mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun