Ridu merintih di lubuk luka
Ku rengkuh dan ku dekap dirimu
Untuk melepas pilu serta rindu kita
Kian dalam hingga terlena
Peluk tubuhmu masih terasa
Hangat sesak di dada
Tak terkira, rindu ku rasa makin mneyiksa
Tetap saja, tak bisa dibohongi jika aku terpaut hati
Melalui detak jam dinding menyerupai desir jantungku
Hilang gairah bersama kesnunyian jiwa
Ketika takdir serta hati tak seirama
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!