Setelah disempurnakan menggunakan Bahasa Indonesia saat ini yang berlaku, penulisannya menjadi:
Pertama:
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.
Kedua:
Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga:
Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Dari tiga Sumpah Pemuda tersebut, penulis fokus pada pembahasan poin ketiga yaitu menjunjung tinggi bahasa persatuan Bahasa Indonesia.
Di Momen Sumpah Pemuda ini, semoga kita bisa mengambil suatu filosofi dari poin ketiga tersebut. Setidaknya tidak menggunakan bahasa alay seperti contoh di awal, atau tulisannya disingkat kurang tepat, tidak ada tanda titik & koma, hingga penggunaan huruf kapital yang tidak sesuai tempatnya.
Indonesia kaya warna yang membuat perbedaan dan lambang dari sebuah kekayaan Negara. Dari banyak Suku, Agama, Ras, dan Bahasa daerah yang ada di indonesia, yang bisa mempersatukan kita dalam segi bahasa hanyalah Bahasa Indonesia.
Jadi, yuk berbahasa Indonesia yang baik dan benar mulai sekarang :)
Salam, @Alfira_2808
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H