Mohon tunggu...
Alfin Riza Masyita
Alfin Riza Masyita Mohon Tunggu... -

...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jiwa Menurut Psikologi Islam

28 Desember 2015   14:10 Diperbarui: 28 Desember 2015   14:32 3096
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PENUTUP

Jika dibandingkan antara kejiwaan dalam pandangan Islam dan pandangan psikologi barat, maka ditemukan kesamaan khususnya adanya substansi nafs dalam psikologi Islam yang terdiri dari kalbu yang terdiri dari emosi dan kognitif, kemudian akal yang berkaitan dengan banyak aktivitas dan nafsu yang terdiri dari pertahanan dan hasrat. Jika dilihat struktur ini sama dengan struktur yang diungkapkan Plato, yakni kejiwaan terdiri dari pikiran, kemauan atau motivasi dan hasrat. Pikiran dalam Islam sama dengan akal, yakni segala hal yang mengontrol aktivitas-aktivitas yang terjadi pada manusia.

Kemudian kemauan berkaitan dengan bagian al-hayawaniyyah pada manusia menurut Al-Ghazali, kemudian hasrat dalam Islam yang menjadi bagian dari nafsu manusia. Sedangkan daya jiwa menurut Queyrat, yang terdiri dari afektif , kognitif dan konatif dalam Islam telah dijelaskan dalam kalbu yang terdiri emosi dan kognitif. Begitu juga dengan tipe-tipe yang disebutkan Malapert mengenai tipe-tipe berdasar aspek-aspek kejiwaan, telah dijelaskan dalam Islam mengenai kalbu, akal dan bahkan nafsu.

Jadi, pendapat yang dikemukakan oleh para tokoh psikologi barat mengenai jiwa manusia sesungguhnya lebih luas dan lebih jelas dibahas di dalam Islam dan tokoh-tokoh Islam. Tokoh Islam telah menerangkan mengenai jiwa manusia sebagai suatu kesatuan pada manusia.

REFERENSI

Bustaman, Hanna Djumhana. 1995. Integrasi Psikologi dengan Islam.: Yogyakarta

Pustaka Pelajar.

Mujib, Abdul dan Jusuf Mudzakir. 2002. Nuansa-Nuansa Psikologi Islam. Jakarta : Raja

           Grafindo Persada.

Suryabrata, Sumadi. 2012. Psikologi Kepribadian. Jakarta : Rajawali Pers.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun