Mohon tunggu...
Alexander Andry
Alexander Andry Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedang menempuh pendidikan di Universitas Diponegoro.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mahasiswa Teknik Sipil UNDIP Sosialisasikan Sistem Drainase Bawah Permukaan sebagai Solusi Banjir di Lapangan Desa Samborejo

2 Februari 2025   16:10 Diperbarui: 2 Februari 2025   15:02 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN UNDIP menggunakan berbagai media pendukung seperti powerpoint, poster infografis, dan sesi tanya jawab untuk memastikan perangkat desa memahami konsep serta manfaat dari sistem ini. Selama sosialisasi, perangkat desa diberikan gambaran mengenai bagaimana sistem drainase bawah permukaan dapat diterapkan di lapangan sepak bola desa, termasuk desain sistem, material yang diperlukan, serta estimasi biaya pemasangan.


Poster Infografis Sistem Drainase Bawah Permukaan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Poster Infografis Sistem Drainase Bawah Permukaan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Selain itu, mahasiswa juga memberikan contoh penerapan sistem ini di beberapa tempat lain, seperti taman kota dan lapangan olahraga di daerah lain, sebagai referensi bagi perangkat desa dalam membuat perencanaan.

Harapan ke Depan

Dengan adanya program ini, diharapkan perangkat Desa Samborejo dapat memahami pentingnya sistem drainase bawah permukaan dan mulai mempertimbangkan penerapannya di lapangan desa. Implementasi sistem ini diharapkan dapat:

Mengurangi frekuensi genangan air di lapangan desa, sehingga masyarakat dapat lebih nyaman dalam menggunakan fasilitas tersebut.

Meningkatkan daya serap tanah terhadap air hujan, yang pada akhirnya dapat membantu mengurangi risiko banjir di daerah sekitar.

Menjadi contoh bagi daerah lain, sehingga penerapan sistem drainase bawah permukaan dapat meluas dan diterapkan di berbagai fasilitas umum lainnya.

Ke depan, mahasiswa juga berharap adanya dukungan dari pemerintah daerah atau pihak terkait untuk membantu dalam perencanaan dan pendanaan proyek ini, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat Desa Samborejo. Dengan kolaborasi antara akademisi dan pemerintah desa, solusi banjir yang lebih berkelanjutan dapat diwujudkan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun