"Setuju!" kata Sang Kakek.
Oh gara-gara Covid-19, acara pernikahan harus ditunda. Gedung hanya boleh diisi tiga puluh orang. Di rumah hanya sepuluh orang. Izin gedung tidak ada. Nikah gereja dulu, pesta adatnya nanti dulu ya, pengantin sudah tidak sabar lagi, gumam Sang Kakek.
Terima kasih dan salam.
Aldentua Siringoringo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!